Insomnia,gangguan tidur yang bisa membunuh

Umumnya,malam hari merupakan waktu yang tepat bagi manusia untuk beristirahat.Waktu normal untuk beristirahat adalah enam sampai delapan jam per hari.Jika lelah setelah beraktifitas (contoh: olahraga),tubuh akan membutuhkan waktu istirahat yang cukup lama.

Namun ada beberapa kasus dimana orang-orang akan kesulitan untuk beristirahat/tidur dimalam hari walaupun kelelahan.Hal ini biasa disebut dengan Insomnia atau gangguan yang menyebabkan orang-orang kesulitan untuk beristirahat/tidur.Insomnia terjadi karena beberapa faktor,contohnya :
- Emosi (depresi/stress)
- Penyakit
- Kebiasaan (hal yang terus terulang)

Sebenarnya masih banyak faktor lainnya,namun 3 hal diatas menjadi faktor umum mengapa orang-orang bisa menderita insomnia.Gejala dari insomnia ini sendiri beragam,salah satunya cemas,gelisah dan khawatir saat ingin tidur,menyebabkan mereka (penderita) terus terjaga.

Penderita insomnia akan berusaha untuk tidur,namun semakin besar usaha yang mereka lakukan,semakin sulit mereka untuk tidur.Menurut penelitian,kurang tidur sendiri dapat meningkatkan resiko kematian sebesar 15% (sumber : Wikipedia).

Mengapa bisa begitu ?

Karena saat kita tidur,kita mengistirahatkan tubuh kita,termasuk otak.Jika kalian kurang tidur,maka otak akan terus terjaga dan dipaksa untuk bekerja.Akibatnya,otak akan kelelahan dan akhirnya kehilangan beberapa fungsi dari otak,hingga akhirnya mati.

Tidur dengan waktu yang kurang sebenarnya boleh,namun tidak boleh terlalu sering,karena dapat menyebabkan insomnia.Setelah melakukan kerja berat yang menyebabkan kurang istirahat,carilah waktu luang (seperti hari libur/weekend) untuk memperbaiki waktu tidur.

Emosi juga dapat mempengaruhi tidur kalian.Jikalau depresi atau sedang stress,biasanya pikiran akan dibebankan pada segala hal dan dapat memicu memori-memori kelam yang membuat kalian kesulitan untuk beristirahat.Mengonsumsi obat anti depresi memang salah satu solusi,namun dapat memperburuk kondisi fisik jika ketergantungan.

Dengarkanlah beberapa musik dengan tempo lambat dan tenang agar pikiran kalian bisa rileks.Matikan lampu,lalu berbaring dan tenangkan pikiran kalian serta berdoa sebelum tidur agar Tuhan menyertai.Jangan mendengarkan musik yang malah memicu emosi depresi dan stres itu sendiri (contoh: lagu-lagu galau).

Beberapa penyakit,khususnya penyakit yang menyebabkan kerusakan pada otak juga bisa memicu insomnia (contoh: Alzheimer).Satu-satunya cara ialah periksakan kedokter dan perbanyak doa agar Tuhan bantu menyembuhkan.

Kurangi juga meminum minuman yang mengandung kafein karena seperti yang kita ketahui bahwa kafein sendiri dapat merangsang kerja otak sehingga otak terus terjaga dan bekerja keras atau dengan kata lain membuat kalian susah tidur.

Sekian pembahasan saya mengenai insomnia,semoga berfaedah !
.
.
.
.
.
(Keep support my another blog :  cerpensayasendiri.blogspot.com ,blog berisikan cerpen yang merupakan buatan saya sendiri :v)